Senin, 21 Januari 2013

Desa Desa Wisata Raja Ampat

Selain terkenal dengan keindahan pantai nya yang memukau, ternyata Raja Ampat juga terkenal dengan Wisata Desa Desa nya yang menarik dari sisi kebudayaan, kehidupan, adat istiadat dan lain lain, termasuk di Desa Desa itu juga memiliki keindahan alam yang tak kalah takjubnya. Total ada 3 Desa Desa Wisata Raja Ampat, yakni Desa Aborek, Desa sawinggrai, dan Desa Sauwandarek. Berikut lebih lengkapnya tentang ketiga desa tersebut.



1. DesaƂ  Arborek

Desa ini dihuni oleh 150 keluarga, serta menjadi pelopor bagi 18 desa wisata yang sedang berkembang. Anda bisa bertemu dengan penduduk asli Raja Ampat yang terkenal ramah di desa ini. Di desa ini, Anda bisa berburu suvenir cantik yang diproduksi oleh masyarakat setempat, yaitu topi dan tas tali atau yang biasa disebut noken. Tidak hanya membeli, Anda juga bisa belajar membuatnya.

Selain masyarakat yang ramah, alam di desa ini juga sangat indah. Anda bisa berjalan mengitari desanya sambil menghirup udara yang segar. Jika ingin menikmati pasir putih, datanglah ke pantainya. Lautan biru dengan pasir putihnya akan menemani Anda selama bersantai di pantainya. Selain itu, Anda juga bisa melihat aktivitas nelayan yang sedang berburu ikan dengan jala atau tombak. Pemandangan yang langka!

Untuk mencapai Desa Arborek, Anda bisa berangkat dari Sorong. Kemudian dilanjutkan mengunakan kapal motor dari Pelabuhan Perikanan Sorong ke Waisai, ibu kota Kabupaten Raja Ampat. Dari Waisai, perjalanan masih harus dilanjutkan selama kurang dari dua jam dengan menggunakan perahu panjang ke Desa Arborek.

2. Desa Sawinggrai

Tidak jauh dari Desa Arborek, desa ini pun menarik untuk dikunjungi. Di Desa Sawinggrai, Anda bisa melihat burung cendrawasih dari dekat. Ada empat jenis cendrawasih yang dapat Anda temukan di desa ini, tertarik? Empat jenis burung cendrawasih tersebut adalah cendrawasih merah, cendrawasih wilson, cendrawasih lesser, dan cendrawasih greater. Tidak hanya melihat, tapi Anda juga dapat menyaksikan burung tersebut menari.

Di pagi hari burung Cendrawasih biasanya tampil pukul 06.30-07.30 WIT, dan pada sore hari pukul 16.30-18.00 WIT. Dengan suara yang khas dan bulu-bulu yang berwarna-warni nan cantik, Anda akan terpesona oleh burung cendrawasih khas dari Papua tersebut. Jangan lupa untuk menjelajahi pantainya dan bercengkrama langsung dengan penduduk sekitar yang ramah.

3. Desa Sauwandarek


Masih di Waisai, Desa Sauwandarek merupakan salah satu desa berkembang dengan kerajinan masyrakatnya. Di sini, Anda dapat berburu suvenir seperti topi dan tas yang terbuat dari daun pandan laut. Tentu akan menjadi suvenir yang cantik untuk Anda bawa pulang. Dengan kisaran harga Rp 25.000-50.000, Anda dapat membeli suvenir-suvenir cantik di desa ini. Selain suvenir, rumah-rumah penduduk di Desa Sauwandarek masih banyak yang beratapkan daun jerami.

Desa ini juga terkenal dengan karang-karangnya yang indah. Tak ketinggalan, pantai dan dunia bawah laut di desa ini pun sungguh memesona. Selain itu, ada sebuah danau asin lokal yang disebut Telaga Yenauwyau, yang terletak di belakang desa. Itulah tiga desa wisata yang telah berkembang dan dapat Anda kunjungi saat berkunjung ke Raja Ampat. Selain mengenal desanya, Anda pun dapat menikmati sisi lain keindahan Raja Ampat dari daratan.

1 komentar:

  1. tempat wisata papua luar biasa yah k, apalagi dengan keindahan Desa Wisata Sauwandarek luar biasa kak ciptaan sang khalid

    BalasHapus